14 Mar 2015

MAKANAN KHAS TRADISIONAL MAKASSAR


Berbagai  makanan khas dari SULAWESI SELATAN baik yang disajikan secara tradisionil maupun di sajikan dengan modern hususnya di hotel2 berbintang restoran yang ada di pusat-pusat perbelanjaan di Makassar , dan tempat lainnya di antaranya:
1. Coto Makassar
Coto Makassar atau Coto Mangkasara adalah makanan tradisional Makassar, Sulawesi Selatan. terbuat dari jeroan (isi perut) sapi yang direbus dalam waktu yang lama. Rebusan jeroan bercampur daging sapi ini kemudian diiris-iris lalu dibumbui dengan bumbu yang diracik secara khusus. Coto dihidangkan dalam mangkuk berpasangan dengan ketupat dan "burasa". Saat ini Coto Mangkasara sudah menyebar ke berbagai daerah di Indonesia, mulai di warung pinggir jalan hingga restoran.  Coto Makassar akan menjadi salah satu menu pada pesta  pernikahan dan pesta lainnya. Makanan ini mirip dengan sop saudara.
2. Sop Konro
Sup Konro adalah masakan sup iga sapi khas Indonesia yang berasal dari  Bugis dan Makassar. Sup ini biasanya dibuat dengan bahan iga sapi atau daging sapi. Masakan berkuah warna coklat kehitaman ini biasa dimakan dengan ketupat kecil yang dipotong-potong terlebih dahulu. Warna gelap ini berasal dari buah kluwek yang memang berwarna hitam. Bumbunya terdiri dari ketumbar dan rempah, pilihan  lain bisa kita dapatkan  Konro bakar yaitu iga sapi bakar dengan bumbu khas konro.
3. Sop Sodara
Makanan ini juga masuk dalam perburuan sang pecinta kuliner, isinya hampir sama dengan coto makassar, hanya yang jerohan serta kentang rebus serta mie putih didalam mangkoknya. Untuk kuliner yang satu ini rasanya lebih banyak bumbunya dibandingkan coto makassar yang agak sedikit asam. Nasi putih adalah pasangan dari kuliner yang satu ini.
4. Palu bassa
pallu-basa-kuliner-makassar
Sepintas  mirip dengan sop sodara, hanya saja pada kuahnya diberi tambahan parutan kelapa dan ada bonggolan berwarna kuning.
5. Kapurung

Kapurung adalah salah satu makanan khas tradisional dari daerah Palopo daerah Luwu (Kota Palopo, Kabupaten Luwu, Luwu Utara, Luwu Timur)  terbuat dari sari atau tepung sagu. Di daerah Maluku dikenal dengan nama Papeda. Kapurung dimasak dengan campuran ikan atau daging ayam dan aneka sayuran. Meski makanan tradisional, Kapurung mulai populer. Selain ditemukan di warung-warung khusus di Makassar juga telah masuk ke beberapa restoran, bersanding dengan makanan modern.Di daerah Luwu sendiri nama Kapurung ini sering juga di sebut Pugalu."
6. Jalangkote
Jalangkote adalah kue yang bentuknya serupa dengan kue yang ada di Jakarta dan sejumlah daerah disebut pastel. Bedanya, kalau bahan kulit pastel umumnya tebal dan empuk, maka kulit jalangkote tipis. Kulit jalangkote menggunakan bahan dasar terigu, telur, santan, mentega, garam, dan bahan-bahan tambahan lainnya dan dibuat tipis. Tak hanya kulit, isinya pun beda. Kalau pastel isinya bisa macam-macam seperti cokelat, susu, kacang, ikan, dan lainnya, maka jalangkote tidak
7. Buras/Burasa'
Buras/Burasa' adalah masakan khas Sulawesi Selatan. Buras mirip dengan lontong, terbuat dari beras hanya saja bentuknya agak berbeda. Buras lebih halus dengan balutan daun pisang muda, disajikan dengan taburan bumbu kelapa kering, gula, garam dan cabai. kebanyakan buras banyak di jual i disajikan pada saat-saat tertentu seperti Acara Syukuran, Pernikahan Dan Pada suasana Lebaran
8. Mie Titi
Mie Titi ini adalah sejenis mie kering yang disajikan dengan kuah kental dan irisan ayam, udang, jamur, hati dan cumi. Mirip ifumie, hanya mienya sangat tipis. Tadinya nama mie titi ini adalah nama jenis makanan, namun ternyata kata titi berasal dari nama panggilan pemiliknya. Mie Kering di Makassar mulai popular sejak tahun 70-an. Diawali oleh seorang keturunan Tionghoa bernama Ang Kho Tjao, yang kemudian menurunkan pengetahuan memasak mie kering kepada tiga orang anaknya yaitu Hengky, Awa dan Titi. Setelah Ang Kho Tjao meninggal dunia, usaha kedai mie kering dilanjutkan oleh ketiga anaknya yang masing-masing membuka kedai sendiri. Yang cukup popular di Makassar adalah kedai milik Titi, sehingga nama mie kering ini selalu diidentikan menjadi Mie Titi
7. Pisang Epe
Pisang Epe adalah pisang mentah yang dibakar, kemudian dibuat pipih, dan dicampur dengan air gula merah. Paling enak dimakan saat masih hangat. Makanan Ini banyak di temui di sekitar Pantai Losari Makassar.



blog ini berisi antara lain koleksi foto, musik dan video serta beberapa tulisan yang merupakan karya inovatif dan inspiratif penulis dari berbagai sumber untuk dijadikan kenangan dan motivasi diri dan motivasi semangat dalam pengabdian
semoga ada mamfaatnya
wassalam